Penyebab Kulit Kering dan Cara Mengatasinya

Kulit kering, atau yang juga dikenal sebagai xerosis, dapat muncul pada tubuh di bagian mana yang ditandai dengan kulit bersisik dan kasar, serta gatal dan terasa kencang. Hal ini memberikan rasa tidak nyaman bahkan terlihat secara fisik sehingga menyebabkan kulitĀ  kusam bahkan bercak bersisik yang menyebabkan pembentukan garis dan kerutan. Jika kekeringan terjadi pada kulitmu, maka kamu tidak perlu khawatir karena ini bukan kondisi yang permanen, namun muncul akibat beberapa hal seperti perubahan cuaca, perubahan hormon, menstruasi, menopause, medis, harsh skin care, dan lainnya. Tetapi jangan sampai kamu membiarkan hal ini ya, girls! Karena kondisi kulit kering dapat merusak perlindungan kulit dan menurunkan tingkat kelembaban yang dapat menimbulkan inflamasi dan noda.

Tidak jarang bercak kering di wajahmu bisa kembali hadir meski melembabkan kulit dan menjalani serangkaian perawatan lainnya. Jika kondisi kulit kering ini tidak ditangani, maka dapat menyebabkan peradangan (dermatitis), kemerahan, dan infeksi. Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan jika kulit wajah kering:

  1. Pilih pembersih yang lembut dan bebas sulfat

Pembersih yang mengandung bahan sulfat justru akan mengurangi minyak pada wajah, sehingga bahan ini tidak cocok bagi yang memiliki keluhan kulit kering.

  1. Gunakan krim dan masker yang membantu melembabkan kulit wajah

Produk skincare yang tepat untuk kulit kering adalah yang mengandung pelembab seperti aloe vera, olive oil, vitamin E, dan bahan lainnya. Jangan lupa menggunakan produk skincare secara rutin ya, girls!

  1. Tidur malam yang cukup

Mengutip dari sk-ii bahwasannya bila selama tiga hari berturut-turut hanya tidur selama lima jam, maka kandungan air dalam kulit wajah menurun hingga 17%, angka ini menunjukan jumlah air yang hilang pada tubuh hampir 13 kali lipat pada kulit normal!

  1. Hindari merokok dan mengkonsumsi alkohol

Merokok dapat menimbulkan stres oksidatif sehingga terjadi ketidakseimbangan antioksidan pada tubuh, sedangkan alkohol dapat mengakibatkan dehidrasi, kerusakan kulit, mengganggu fungsi perlindungan bagi kulit, serta kemampuan memelihara kelembaban.

  1. Penuaan kulit

Seiring bertambahnya usia, rupanya masalah kulit kering menjadi salah satu hal yang mengikuti, ditambah lagi dengan keadaan hormon juga berperan terutama pada wanita.  Gunakan pelembab yang mengandung ceramide dan humectant untuk mengisi kembali kelembaban serta memperbaiki barrier atau penghalang kulit.

Lima hal diatas adalah cara yang dapat dilakukan untuk kamu yang memiliki kulit wajah kering. Semoga bermanfaat ya!

Sources:

Bioderma. (n.d.). Kulit Kering vs Kulit Dehidrasi? Kulit Kering vs Kulit Dehidrasi? Retrieved December 8, 2020, from https://www.bioderma.co.id/tentang-kulit/kulit-kering-hingga-atopik/kulit-kering-hingga-sangat-kering/kulit-kering-vs-kulit-dehidrasi

femina. (2020, August 3). Ask The Expert : 8 Hal yang Membuat Kulitmu Kering. Ask The Expert : 8 Hal yang Membuat Kulitmu Kering. Retrieved December 8, 2020, from https://www.femina.co.id/beauty-tips/ask-the-expert-8-hal-yang-membuat-kulitmu-kering

FOREO. (n.d.). 6 Common Causes of Dry Skin. 6 Common Causes of Dry Skin. Retrieved December 7, 2020, from https://www.foreo.com/mysa/6-common-causes-dry-skin/

FOREO. (n.d.). What Is Dry Skin? What Is Dry Skin? Retrieved December 7, 2020, from https://www.foreo.com/mysa/what-is-dry-skin/

Montell, A. (2019, June 11). How to Fix Dry Skin Like an Esthetician. How to Fix Dry Skin Like an Esthetician. Retrieved December 8, 2020, from https://www.byrdie.com/how-to-fix-dry-skin-4686908

Narasaki, Y. (n.d.). Perawatan untuk kulit kering dan bernoda. Perawatan untuk kulit kering dan bernoda. Retrieved December 8, 2020, from https://sk-ii.co.id/skincare-101/dry-dull-skin?gclid=CjwKCAiAwrf-BRA9EiwAUWwKXhBxgSL5op8g9KOYxXt1eXTYxj6JeWe7gCbjpE6V8qCFbTHRB7AYYRoCE1MQAvD_BwE

Recommended Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *